Posts

KEDUA WANITA JADI KORBAN PERAMPOKAN SAAT PULANG KERJA NAIK ANGKOT

Image
KEDUA WANITA JADI KORBAN PERAMPOKAN SAAT PULANG KERJA NAIK ANGKOT MARINA118 Ria Sudi Putri dan Susilawati Ramadhanti, telah menjadi korban pencurian dengan kekerasan di Jalan Raya Bogor, Desa Cisalak Pasar, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, tepatnya di depan gedung Gunadarma. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (21/6) sekitar pukul 21.20 Waktu Indonesia Barat. Kepala Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan, kejadian itu terjadi di angkutan umum 41 jurusan Cibinong. Kedua korban tersebut pada saat pulang kerja dari Rumah Sakit Tumbuh Kembang, Cimanggis. "Di depan Universitas Gunadarma, korban meminta angkutan umum berhenti karena mereka ingin turun. Tapi tiba-tiba salah satu penumpang pria berdiri dan mengancam kedua korban dengan gunting sambil berkata 'duduk'. Kemudian korban disuruh berbaring, "kata Yusri, Jakarta, Selasa (30/6). Setelah itu, pelaku Wilson Manalu dan Arnol Sihombing segera mengambil tas para korban dan mengambil barang-

BERKAS KASUS PEMBUNUHAN BANYUANAYAR DI KEMBALIKAN JAKSA, KARENA KURANG KETERANGAN AHLI

Image
BERKAS KASUS PEMBUNUHAN BANYUANAYAR DI KEMBALIKAN JAKSA, KARENA KURANG KETERANGAN AHLI Kantor Kejaksaan Negeri Surakarta (Kejari Solo) mengembalikan file kasus pembunuhan di rumah sewaan, Desa Banyuanyar, Banjarsari. Jaksa meminta penyidik ​​polisi untuk menyelesaikan sejumlah kekurangan untuk menyempurnakan file sehingga dapat segera didengar. "Itu sedang diisi instruksi dari jaksa, P-18, P-1, ada kemungkinan hari ini kita akan diantarkan kembali," kata Kasi Pidum, Kejari Solo, Cahyo Madiastrianto, Senin (29/6). Cahyo mengatakan, file dari kepolisian telah diterima beberapa waktu lalu. Dia mengatakan dia masih berkoordinasi dengan penyidik ​​Kepolisian Surakarta untuk dilengkapi. "Kekurangannya meliputi, kesaksian ahli. Dokter yang melakukan otopsi hanya dituangkan dalam post mortem. Saya meminta agar pernyataan itu diambil sebagai ahli dan kemudian pernyataan kejiwaan terhadap tersangka," katanya. Andi Chairul, salah satu jaksa yang menangani kasus deng

22 NAPI ASIMILASI DI RIAU DICIDUK KARENA KEMBALI BERULAH

Image
22 NAPI ASIMILASI DI RIAU DICIDUK KARENA KEMBALI BERULAH Alih-alih bertobat dan menjalani kehidupan yang baik, 22 tahanan yang bebas karena asimilasi ini kembali berakting. Mereka melakukan kejahatan sampai mereka ditangkap lagi oleh Kepolisian Daerah Riau. "Sebanyak 22 tahanan yang dibebaskan melalui program asimilasi telah ditangkap lagi karena terlibat dalam berbagai tindak kriminal," kata Kepala Polisi Humas Polda Riau Pol Sunarto kepada merdeka.com, Minggu (28/6). Sunarto merinci, dari 22 narapidana, tiga di antaranya terlibat dalam pencurian (curas) dengan kekerasan, 11 terlibat dalam kasus pencurian (pemberat) dan penggelapan satu orang. Selanjutnya seorang narapidana ditangkap karena menyimpan senjata api ilegal. "Ada juga tahanan yang terlibat dalam pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dari 5 orang. Serta mereka yang ditangkap karena melakukan perlawanan terhadap otoritas satu orang," katanya. Sunarto mengatakan bahwa dalam kasus terbaru,

2 TUKANG PARKIR ASAL PALEMBANG NEKAT JALANKAN AKSI BEGAL KARENA TERLILIT UTANG

Image
2 TUKANG PARKIR ASAL PALEMBANG NEKAT JALANKAN AKSI BEGAL KARENA TERLILIT UTANG Kasus-kasus perampokan yang dialami oleh pengemudi taksi online kembali terjadi di Palembang. Felix (39) menderita luka tusuk dan mobilnya dibawa pergi oleh pelaku. Peristiwa itu terjadi ketika korban menjemput dua pelaku menggunakan mobil Daihatsu Xenia BG 1397 OD di 9 Desa Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Jumat (26/6) pukul 23.30 WIB. Keduanya diminta untuk dikawal ke sekitar Pondok Pesantren Aulia Cendikia, Talang Jambe, Sukarame, Palembang Mereka duduk di belakang pengemudi. Hampir tiba di tempat tujuan, salah satu pelaku meminta korban untuk berhenti. Tanpa diduga, pelaku memukul kepala korban dari belakang. Korban melawan dan akhirnya berhasil melarikan diri. Sementara dua pelaku langsung melarikan diri mobil korban. Kemudian, korban menghubungi rekan profesionalnya dan dilarikan ke rumah sakit untuk dirawat sebelum melapor ke polisi. Tidak butuh waktu lama, tim Tim Kepolisian Kep

BAPAK DI BOJONGGEDE PERKOSA ANAK KANDUNG, SAAT DI TINGGAL ISTRI

Image
BAPAK DI BOJONGGEDE PERKOSA ANAK KANDUNG, SAAT DI TINGGAL ISTRI MARINA118 Seorang ayah sangat ingin menganiaya anak kandungnya sendiri, bahkan inses telah berlangsung selama beberapa tahun. Pelaku adalah HT (44) warga Bojong Gede. Sedangkan korbannya adalah anak kandungnya, berusia 14 tahun. Pengakuan pelaku, itu dilakukan karena ia frustasi meninggalkan istrinya. HT dan istri sudah lama bercerai. Dan kedua anaknya tinggal bersama HT dan orang tua mereka. "Setiap hari, pelaku tinggal bersama putrinya. Dia memiliki dua anak, yang pertama adalah anak perempuan berusia 14 tahun, di mana dia sering melakukan hubungan intim dengan anaknya dan dilakukan dengan paksa," kata Kepala Polisi Depok, Komisaris Senior Pol Azis Andriansyah, Jumat (26/6). Dalam aksinya beberapa kali, HT sering mengancam korban menggunakan pisau. Karena ketakutan, korban mengikuti nafsu ayah biologisnya. "Itu dilakukan ketika ada kesempatan dan tidak ada orang lain di rumah. Kemudian dia men

SEORANG REMAJA DIRINGKUS POLISI USAI BEGAL PAYUDARA DI PALEMBANG

Image
SEORANG REMAJA DIRINGKUS POLISI USAI BEGAL PAYUDARA DI PALEMBANG Aksi payudara begal di Palembang terjadi lagi. Kali ini seorang remaja yang berinisial RD (18) ditangkap oleh polisi karena melakukan tindakan cabul terhadap seorang wanita muda, AN. Para pelaku bertindak ketika korban baru saja meninggalkan rumahnya di Perumahan Perumahan Pegawai Negeri Kota Palembang, Selasa (23/6). Pelaku meraih payudara kiri korban dan segera melarikan diri. Warga mengejar pelaku tetapi jejaknya tidak diketahui lagi. Petugas Kepolisian Sektor Gandus Palembang melakukan penyelidikan dan akhirnya para pelaku ditangkap tanpa perlawanan kemudian diserahkan ke Mapolrestabes Palembang untuk diproses lebih lanjut. Tersangka RD tidak ingin wartawan yang diwawancarai. Dia memilih hanya untuk menundukkan kepalanya. "Ya, Pak, maaf, itu saja," kata tersangka di Mabes Polres Palembang, Kamis (25/6). Kepala Investigasi Kriminal Kepolisian Palembang AKBP Nuryono mengatakan, tersangka ditangkap

HENDAK BELI GORENGAN SEBENTAR, MOTOR KORBAN DI BAWA KABUR TEMAN SENDIRI

Image
HENDAK BELI GORENGAN SEBENTAR, MOTOR KORBAN DI BAWA KABUR TEMAN SENDIRI Tertinggal sebentar untuk membeli makanan goreng, A Day Admiral diduga melarikan diri dari temannya sendiri, Rizal Fahlevi (31). Diduga pelaku telah menggandakan motor pengapian korban. Tidak mau, Rizal melaporkan kasus ini ke polisi. Dia memasukkan nomor registrasi sepeda motor Honda Vario BG 2930 ACU sebagai bukti. Kepada petugas, kejadian itu terjadi ketika korban meminta keponakannya membeli makanan goreng di depan ruko yang dilaporkan di Jalan M Isa, Ilir Timur II, Palembang, Rabu (22/6) malam. Baru saja diparkir, sepeda motor itu luput dilaporkan meski penyalaan dipegang oleh keponakannya. Dia curiga laporan itu telah menduplikasi kunci ketika meminjam motornya beberapa hari sebelumnya. "Keponakan saya melihat sendiri dia membawa motor saya, tidak tahu harus pakai apa, mungkin ada duplikat," kata Rizal saat melapor ke SPKT Polda Palembang, Selasa (23/6). Setelah kejadian itu, dia bebe