PEMBUNUH PEGAWAI UNM DI TANGKAP SAAT MELIHAT JENAZAH DI RS
PEMBUNUH PEGAWAI UNM DI TANGKAP SAAT MELIHAT JENAZAH DI RS
Kasus pembunuhan yang telah di lakukan oleh pelaku terhadap korban yang berprofesi sebagai pegawai UNM ini telah berhasil di amankan pihak kepolisian. Adapun informasi lain yang di dapatkan terkait kasus tersebut, bahwasannya pihak dari Tim Resmob Polda Sulawesi Selatan ini telah berhasil megungkapkan siapa pelaku pembunuhan staf Biro Administrasi Umum di Universitas Negeri Makassar. Sang korban yang telah tewas di bunuh ini di ketahui bernama Siti Julaiha yang telah berusia 40 tahun, dan kurang dari waktu 24 jam, pelaku terlah berhasil di amankan.
Pihak dari Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan, pelaku bukan orang jauh, melainkan rekan kerja korban.
"Kurang dari 12 jam, anggota berhasil mengamankan pelakunya. Setelah dilakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) anggota kemudian bergerak dan akhirnya berhasil meringkus pelakunya," ujarnya, Sabtu (23/3). Dikutip dari Antara.
Dia mengatakan, pelaku pembunuhan yang juga adalah pegawai di UNM Makassar berinisial JW diringkus setelah mendatangi Rumah Sakit (RS) Bhayangkara bersama kolega, kerabat dan lainnya.
Kombes Dicky menyatakan, pelaku tidak menyangka akan diringkus di RS Bhayangkara usai melihat jenazah dari korban Siti Julaeha. Anggota Resmob yang sudah mendapatkan petunjuk hasil olah TKP itu kemudian meringkus pelakunya.
"Pelaku ini datang ke rumah sakit ingin melihat jenazah korban. Saat itu kan banyak koleganya, kerabatnya dan rekan kerjanya yang lain datang. Nah, pelaku juga datang ke sana, tetapi anggota sudah mendapat petunjuk sehingga memudahkan untuk diringkus," katanya.
Pihak pelaku ini tersebut telah di bawa ke posko Resmob Polda Sulsel untuk di lakukan interogasi dan penyelidikan yang lebih lanjut. Dan hasilnya pelaku tersebut juga mengakui perbuatannya yangtelah menghabisi nyawa sang korban lantaran sakit hati. Pengakuan dari pelaku ini, bahwa korban yang sudah di anggap seperti keluarga ini dan bertetangga dengan pelaku itu sduah terlalu jauh mencampuri urusan pribadinya. Keluarganya dan bahkan rumah tangganya.
Comments
Post a Comment