DITEMUKAN SEROANG PRIA TEWAS MENGAPUNG DI PANTAI KELAPA LIMA
DITEMUKAN SEROANG PRIA TEWAS MENGAPUNG DI PANTAI KELAPA LIMA
Seorang pria yang ditemukan telah tewas mengapun di pantai kelapa lima ini di duga selama 4 hari menghilang dari rumah. korban yang telah tewas mengapung ini di ketahui warga dari Kelurahan Kelapa Lima, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT) menemukan ada seorang mayat yang mengapung.
Seorang jasad yang mengapung di pantai kelapa Lima ini di ketahui bernama Fransiskus Sonial. Untuk saat ini jenazah fransiskus yang di duga sudah 4 hari menghilang dari tempat kerjanya dan telah di temukan persis di belakang Masjid Kelapa Lima.
Adapun informasi yang di dapatkan yakni Fransiskus tenggelam pada ahri rabu, 12 september 2018, sekitar pukul 18.30 Wita dan di temukan pada hari ini (Sabtu) pagi sekitar pukul 07.30 Wita. Untuk kasus yang telah terjadi yang menimpa korban sampai meninggal adanya dugaan karena tenggelam ini, sudah di tangani oleh pihak kepolisian Kelapa Lima AKP.
Insiden penemuan jenazah tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan pulang melaut bersama teman temannya. Pada saat berada di lokasi penemuan jasad yang tenggelam tersebut, saksi melihat jenazah Frnasiskus terapung dengan posisi tengkurap. Jarak antara jenazah dnegan para nelayan pada saat itu hanya sekitar 100 meter dari bibir pantai.
Ketika para nelayan ini menjumpai seorang jasad yang mengapung dan sudah tidak benyawa, langsung panik dan menghubungi pihak kepolisian dan warga sekitar untuk meminta tolong dan melaporkan kejadian tersebut.
Pada saat pihak kepolisian mendapatkan laporan yang di buatkan oleh warga sekitar tersebut, pihak kepolisian langsung bergegas menuju ke lokasi kejadian dan mengolah memeriksa tempat kejadian perkara.
Para nelayan ini setelah menemukan mayat tersebut mencoba berusaha bersama empat orang rekannya turun dari perahu dengan membawa kain dan mengangkat jenazah Fransiskus ke dalam perahu. Kemudian setelah sudah sampai di tepi pantai, para nelayan ini menyerahkan jasad korban ke pihak keluarga agar dapat segera di makamkan.
Comments
Post a Comment